Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Banjarbaru menegaskan bahwa pihaknya tidak lagi membicarakan soal mekanisme penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah SMPN 1.
Fokus utama BK kini adalah menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan intervensi salah satu anggota dewan yang dinilai menimbulkan keresahan.
Hal tersebut dikatakan, Anggota BK DPRD Banjarbaru, Siska Monalisa, Jumat (19/9/2025). Siska mengatakan, proses klarifikasi telah dimulai.
Sebelum ada keputusan resmi, kata Siska, BK akan berkoordinasi dengan pimpinan DPRD bersama tim ahli independen untuk memastikan penanganan kasus ini berjalan objektif dan transparan.
“Prinsipnya, kami ingin proses berjalan obyektif, transparan, dan tetap menjaga marwah lembaga,” ujarnya.
Siska menambahkan, BK mengajak masyarakat tetap tenang dan tidak berspekulasi berlebihan.
“Harapan kami, masyarakat tetap tenang. BK bekerja profesional, dan tujuan akhirnya adalah menjaga kepercayaan publik serta memastikan dunia pendidikan tetap berjalan kondusif,” ucapnya.
Dengan langkah ini, BK ingin memastikan bahwa setiap dugaan pelanggaran etika ditangani serius, sehingga kepercayaan publik terhadap DPRD tetap terjaga.
(Randi,red)